Keberhasilan Pertautan Sambung Pucuk pada Kakao (Theobroma cacao L) dengan Waktu Penyambungan dan Panjang Entres Berbeda

Susila Bety Ariani, Desi Sri Pasca Sari Sembiring, Nani Kitti Sihaloho

Abstract


Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui waktu sambung pucuk yang tepat dan panjang entres yang ideal terhadap tingkat keberhasilan pertautan sambungan Yang baik pada perbanyakan kakao (Theobroma cacao L). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang diteliti menggunakan 2 faktor yaitu: Faktor1 waktu (W) penyambungan dengan tiga taraf perlakuan, yaitu W1 = Pagi hari (pukul 07.00-09.00), W2 =Siang hari (pukul 11.00-13.00), W3 =Sore hari (pukul 15.00-17.00). Faktor 2 panjang entres (P) dengan tiga taraf perlakuan, yaitu : P1 = 1,5 cm Panjang Entres, P2 = 4,5 cm Panjang Entres P3 = 7,5 cm Panjang Entres. Pelaksanaan grafting pada sore hari (W3) memperlihatkan keberhasilan pertautan sambungan lebih baik dan semakin baik lagi jika menggunakan entres yang lebih panjang (7,5 cm). Keberhasilan pertautan sambungan lebih tinggi jika grafting dilakukan pada sore hari dari pada pagi dan siang hari.penggunaan entres yang panjang hingga 7,5 cm, memberikan pertautan sambungan lebih baik dibandingkan entres pendek.

Full Text:

PDF

References


Sambung pucuk, entres




DOI: http://dx.doi.org/10.36764/ja.v1i2.34

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional